2 Pria Ditangkap Setelah Mengaku Simpatisan ISIS
Berita Maya, Jakarta - Polda Sumatera Utara Berhasil Menangkap Dua Orang Simpatisan Radikal ISIS Berinisial AK(28) dan FG(27). Keduanya Berhasil Ditangkap di Jalan Lintas Sumatera, Labuhanbatu, Sumatera Utara, Jumat 20 Oktober 2017.
Kabid Humas Polda Sumatera Utara Kombes Rina Sari Ginting Mengatakan, Penangkapan di Awali Beberapa Saat AK Yang Tengah Mengendarai Sepeda Motor Tanpa Plat Nomor, Terjaring Razia. AK Tidak Bisa Menunjukan Surat-Surat.
"Saudara AK Kemudian Mencoba Menghubungi FG untuk Datang Ke Pos Polisi lalu Lintas Sigambal, Labuhanbatu," Ujar Rina Melalui Keterangan Tertulisnya, Sabtu(21/10/2017)
Sesampainya Di Pospol Lantas Sigambal, FG Langsung Marah-Marah dan Meminta Agar Sepeda Motornya dikembalikan.
Petugas Lantas Menanyakan Indentitas FG Yang Tiba-Tiba Marah-Marah Tanpa Memperkenalkan Diri.
"Anggota Tanya, 'Bapak Siapa ya? Dia Menjawab, 'Saya Pendukung ISIS Labuhanbatu'. Selanjutnya Anggota Langsung Mengamankan Keduanya dan Langsung Diserahkan Ke Satuan Intelkam Polres Labuhanbatu Untuk Diperiksa lebih Lanjut.
Sejak 2014 Sudah Menjadi Simpatisan ISIS
Dari Pemeriksaan sementara, keduanya Mengaku Sebagai Simpatisan ISIS Sejak 2014 Sampai Sekarang.
Mereka Juga Mengaku Sebagai Pengagum 2 Tokoh Kelompok Radikal, Yakni Abu Bakar Baasyir Dan Aman Abdurrahman Yang Masih Ditahan Akibat Kasus Terorisme.
Polisi Juga Menemukan Bukti Pesan Singkat Di Ponsel Milik AK Yang dikirim kepada FG, Setelah Terkena Razia. Pesan Tersebut Berbunyi, " Ana gak Jadi kerumah, Kena Tilang Sama Thoghut."
Polisi Kemudian Menggeledah Rumah Milik FG Di Kelurahan Pedamean, Rantau Selatan, Labuhanbatu, Sumatera Utara. Polisi Berhasil Menyita Poster Dengan Tulisan 'Khilafah Islamiyah' Serta Beberapa Buku Tentang Keagamaan Dan Jihad.
0 komentar: